Sorry Mom ...


SORRY MOM >> Menyakitkan melihat apa yang dialami oleh ibu berumur 31 tahun ini . suatu ketika di  dalam sebuah kereta, seorang anak berumur 6 tahun mengeluarkan tangannya di jendela sembari memainkan gelang mahal kesayangan ibunya.  saat sang ibu melihat hal itu ia bergegas mengambil gelang yang ada di tangan kanan anaknya dan seketika itu juga tangan sang anak terkena sebuah besi tajam yang akhirnya membuat jari manis anak itu terpotong.


sang anak menangis kesakitan, beruntung ada seorang dokter yang duduk di seberang ibu itu segera  berlari dan menolong sang anak. ibu itu dipenuhi rasa bersalah, ia menyesal karna membiarkan tangan anak itu tetap berada di luar.


Ketika sang anak terbangun, sembari ia merintih dan menahan sakit ia berkata SORRY MOM.. tangisan ibu itu makin menjadi-jadi, berulang kali anak itu mengatakan SORRY MOM,, dan setiap kali sang anak berkata demikian hati sang ibu diliputi rasa bersalah yang berkepanjangan. sang ibu menyesal karna tangan anaknya harus cacat selamanya, dan kini  sepanjang hari selama ia hidup ia akan melihat hasil kecerobohannya.

Berapa kali kita melakukan kecerobohan dan pada akhirnya yang bisa katakan hanya - AKU MENYESAL. setiap kesalahan yang kita lakukan tidak akan pernah bisa kita perbaiki, yang bisa kita lakukan hanya TIDAK mengulanginya lagi. ketika pagi ini kita memilih bangun kesiangan, kita tidak bisa mengulangnya lalu mencoba bangun lebih awal. waktu selalu berjalan tidak peduli sependek apa langkah kaki kita, waktu tidak mau tau apa yang sudah, akan atau belum kita lakukan hari ini. waktu juga tidak mendengar jika kita menangis dan menyesal lalu berharap ia menapak kebelakang. 

Penyesalan adalah hal yang sangat menyakitkan, dan perasaan yang paling membunuh adalah ketika kita tidak mampu lagi memaafkan diri kita sendiri. saat aku mengkombinasikan setiap abjad yang ada di keybord komputerku, aku terus mencari di setiap selanya, bagaimana caranya agar kita bisa memaafkan diri kita sendiri?? apa yang harus ibu itu lakukan agar ia tidak merasa bersalah meskipun dalam kenyataan nya memang ia layak dipersalahkan. aku yakin, meskipun ia dipenjara berpuluh-puluh tahun atau ia memberikan anaknya begitu banyak barang yang berharga,itu tidak akan dapat mengurangi rasa bersalahnya setiap melihat tatapan tulus anaknya.

Jika kamu tahu.. aku mohon, beritahu padaku bagaimana cara memaafkan diri sendiri,, agar aku juga bisa mengatakannya pada ibu itu..

Thanks for leave a comment on my blog.
COMING SOON..

No comments:

Post a Comment